BERHATI HATILAH DENGAN HAK SESAMA
Assalamu’alaikum warahmatullah wabarakatuh
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه
" HUKUMAN 70 TAHUN GARA GARA " TUSUK GIGI ", BAGAIMANA JIKA, KAYU GLONDONGAN.....? "
Di riwayatkan bahwa, diantara Mayat yang di Hidupkan oleh Nabi Isa Alaihis Salam.
(Mu'jizat Nabi Isa Alaihis Salam) adalah seseorang yang telah Meninggal selama 70 Tahun.
Ketika Kuburan Terbuka dan Ruh kembali lagi ke Jasadnya, orang (Mayat) itu Terbangun dan bertanya,
" Apakah Kiamat telah terjadi..? "
Orang² yang Hadir ketika itu Menjawab,
" Belum.. Tapi utusan Allah Ta'ala ini, telah Meminta kepada-NYA untuk Menghidupkanmu.."
Orang (Mayat) tersebut Bertanya,
" Wahai Isa, Mengapa engkau Meminta untuk Menghidupkan Aku.. ?"
Nabi Isa Alaihis Salam berkata,
" Sejak kapan engkau Meninggal ?".
Orang itu Menjawab,
" Kurang lebih 70 Tahun yang lalu.."
Nabi Isa Alaihis Salam bertanya,
" Apa Kebaikanmu.. ?"
Orang tersebut Menjawab,
" Rata Rata Amalku Baik dan Allah Ta'ala telah Mengampuni ku, Kecuali, : 1 HAL...! "
Nabi Isa Alaihis Salam bertanya,
" APA ITU.....? ".
Orang tersebut Menjawab,
Pekerjaanku adalah Tukang Angkut Barang..
Suatu ketika Aku Mengangkut 1 Ikat Kayu Bakar Milik Seseorang..
Ketika Aku telah sampai ke Rumahnya untuk Mengantarkan Kayu Bakarnya,
Makanan Kecil Menyelip di Gigiku.....
Tanpa Seizin Darinya, Aku MENGAMBIL Potongan Kecil dari KAYU BAKARNYA untuk TUSUK GIGI......
Dan Allah Ta'ala Menghisabku Gara2 TUSUK GIGI itu dan Memerintah Agar Aku Mengganti HAKNYA.....
Selama 70 Tahun aku di Hukum Gara Gara TUSUK GIGI itu......
Saat ini aku sedang Menunggu si Pemilik Kayu Bakar tadi..
Bila ia telah Meninggal dan Menghalalkan TUSUK GIGI tersebut untuk ku,
maka Allah Ta'ala akan MENGAMPUNIKU.....
Jika Tidak,
Maka Allah Ta'ala Tidak Akan Mengampuniku, selama Pemiliknya Tidak Menghalalkannya...!"
Yaa Allah ...
Yaa Rabb..
Hanya TUSUK GIGI ...,
Lalu bagaimana dengan HAK KAUM MISKIN yang di Ambil oleh Kita ...?
أسْتَغْفِرُ اللّهَ الْعَظيْم وأتوبُ إليہ
Semoga bermanfaat
Silahkan sahre
FB/Alwi Husin
Sumber :
"Is'af Thalibi Ridhal Al-Khalaq bi Bayani Makarim Al-Akhlaq",
Sayyidinal Imam Al-'Allamah Sayyid Umar bin Muhammad bin Salim bin Hafidz BSA.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar